Ide Usaha Potong Rambut Pria, Modal Kecil Hasil Alhamdulillah

Ide Usaha Potong Rambut Pria, Modal Kecil Hasil Alhamdulillah

Saat ini, dimana isu resesi sangat terasa di dunia tak terkecuali di Indonesia. Banyak mantan karyawan yang masih berpikir untuk mencari cara bertahan hidup dengan bekerja.

Meskipun banyak lapangan pekerjaan dibuka, tak sedikit yang masih mengeluhkan sulitnya mendapatkan pekerjaan karena berbagai faktor. Namun, kalau kamu bisa melatih skill yang ga terlalu butuh pengalaman ribet, kamu bisa mencoba pekerjaan sebagai tukang potong rambut pria.

Ada dua jenis tukang potong rambut pria. Yang pertama berbentuk barber shop dimana memiliki ruangan yang agak mewah, dimana tempat duduknya yang elegan, ditambah adanya air conditioner atau pendingin ruangan untuk memanjakan pelanggan. Tentunya untuk usaha tukang potong pria yang seperti ini menarik biaya lebih mahal.

Baca Juga: Cara Mendapatkan 25 juta Dalam Sehari, Mungkin/Tidak

Sedangkan satu lagi, adalah tukang potong pria murah meriah. Biasa berlokasi di pinggir jalan, di bawah pohon ataupun yang agak bermodal, sewa bangunan petak 3x3.

Meskipun murah, namun pelanggannya relatif banyak. Dengan mematok harga yang kompetitif, kamu bisa mendapatkan keuntungan yang berkelanjutan. Karena usaha potong rambut pria, akan selalu ada pelanggannya tiap bulan. Jadi selama pelayanan kamu relatif baik, mereka pasti akan datang lagi bulan depan, ketika rambut mereka panjang lagi.

Cara Potong Rambut Pria untuk Pemula

Bagaimanapun juga untuk memulai usaha potong rambut pria, kamu harus melatihnya terlebih dahulu. Kamu bisa minta kesediaan keluargamu untuk menjadi objek percobaan. Namun karena percobaan ini hanya bisa dilakukan sekali, maka kamu harus melakukannya dengan hati-hati.

Kamu bisa memulainya dengan memotong sedikit demi sedikit untuk memastikan yang akan kamu potong sudah benar atau tidak. Agar tidak terkesan menjengkelkan karena prosesnya lama, kamu bisa mengatakan di awal, kalau prosesnya mungkin agak lambat, karena kamu masih awal memulai usaha tersebut.

Jika mereka berkenan, mereka akan memberikan kesempatan ke kamu untuk menjadikan rambutnya sebagai objek latihanmu. Namun jika mereka tidak berkenan, maka kamu harus siap dengan beberapa penolakan.

Jangan berkecil hati, dan terus tawarkan promo harga yang lebih murah, agar mereka tahu kalau kamu memang ingin belajar memulai usaha potong rambut pria.

Setelah cukup lama menggelutinya dan kamu sudah mulai mahir, maka kamu mulai bisa menarik tarif rata-rata. Dan percayalah, saat hari itu datang, kamu akan bersyukur dengan prosesnya.

Itulah salah satu ide usaha potong rambut pria yang bisa kamu coba, daripada menganggur malah membuat kamu tidak produktif.


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama